Perjalanan pertama bersama kalian yang menjadi keluarga baruku di Jakarta. Perjalanan singkat untuk menikmati hari" di Palembang. Tujuan kami ke Palembang untuk memenuhi undangan bahagia dari kakak cantik. Happy wedding Mba Nina dan Mas Abhi..
Kami berangkat bersama, walau kami bermalam di tempat yang berbeda. Tapi entah bagaimana ceritanya, tempat penginapan kami semua berbeda dengan jarak yang cukup dekat. Sesampai di Palembang, tujuan pertama kami adalah sarapan makan khas palembang. Berhubung flight kami cukup pagi, sampai akhirnya kami sampai Palembang dan tidak banyak tempat makan yang sudah buka.
 |
| Foto bareng tanpa pengantin *lol |
 |
| Keong dengan Om Kabag minus Bapak SAD *peace |
Kami berangkat bersama, walau kami bermalam di tempat yang berbeda. Tapi entah bagaimana ceritanya, tempat penginapan kami semua berbeda dengan jarak yang cukup dekat. Sesampai di Palembang, tujuan pertama kami adalah sarapan makan khas palembang. Berhubung flight kami cukup pagi, sampai akhirnya kami sampai Palembang dan tidak banyak tempat makan yang sudah buka.
Ya, akhirnya kami menemukan tempat makan yang buka dengan menu yang cukup lengkap. Waw, makan pagi dengan tekwan palembang dengan porsi jumbo dengan harga yang cukup murah. Selesai makan, kami pun mulai memutar otak untuk tujuan berikutnya, karena memang kami semua belum bisa check in hotel. Setelah memutar otak akhirnya kami memutuskan untuk ke salah satu tempat wisata di Palembang.
Punti Kayu adalah tujuan perjalanan kami. Biaya yang harus kami keluarkan sekitar 70ribu untuk tiket masuk 6 orang dan parkir mobil. Hmm, yaa tidak terlalu mahal. Ternyata untuk masuk ke wahana didalam pun harus mengeluarkan uang *lagi. Jadi kami memutuskan untuk foto di hutan sambil berbincang untuk menghabiskan waktu.
Punti Kayu adalah tujuan perjalanan kami. Biaya yang harus kami keluarkan sekitar 70ribu untuk tiket masuk 6 orang dan parkir mobil. Hmm, yaa tidak terlalu mahal. Ternyata untuk masuk ke wahana didalam pun harus mengeluarkan uang *lagi. Jadi kami memutuskan untuk foto di hutan sambil berbincang untuk menghabiskan waktu.
 |
| Perjuangan untuk loncat dan hasilnya tak begitu mengecewakan. |
 |
| Jomblo yang berasa punya empat cewe. *lol |
Hingga jam menunjukkan pukul 12.00 kami pun mulai lapar, haus dan dahaga. Kulineran pun ide yang menarik. Akhirnya kami tancap gas menuju Pempem Vico Palembang. Yang cukup menarik adalah Es Kacang Merah. Yang akhirnya menjadi menu favorit setiap hari selama di Palembang.
Selain ke Vico, kami pun mencoba pempek Candy. Yaa, rasanya tak jauh beda. Keduanya sama" enak. Tapi kalau menurut lidahku, sepertinya lebih ngangenin yang vico deh. Tapi balik lagi ke selera masing" lidah yaa.
Selama 4 hari di Palembang, kami semua menikmati hari" dengan kuliner Palembang. Mulai dari tekwan, pempek, martabak cak har, mie celor dan variasi lainnya. Sampai akhirnya harus kembali ke Jakarta dan tak lupa membawa kardus" pempek untuk oleh-oleh.
0 Comments